Senin, 23 Maret 2015

Penyebab dan Cara Menyembuhkan Batuk Berdahak Pada Anak

penyebab batuk berdahak pada anak
Batuk terjadi karena reflek fisiologis seorang anak karena adanya suatu benda yang menggangu saluran pernapasan. Gangguan tersebut dapat berupa debu, asap atau bahan lain yang sifatnya tidak bersahabat dengan saluran pernapasan anak. Ketika seorang anak menghirup udara yang tercemar entah karena debu atau asap maka batuk merupakan mekanisme pertahanan yang dilakukan tubuh untuk membersihkan saluran pernapasan tersebut dan mengeluarkan benda asing yang masuk kedalam saluran pernapasan. Batuk dapat dibedakan menjadi 3 yaitu :
A. Batuk Berdahak
Batuk berdahak pada anak biasanya dikarenakan adanya dahak/lendir/muskus pada tenggorokan. Batuk jenis ini biasanya terjadi karena situasi lingkungan yang tidak bersih/banyaknya debu yang bertebaran. Batuk berdahak juga bisa terjadi karena kelembaban suhu yang tidak sesuai dengan tubuh. Penyebabnya pun dapat dikenali dengan bentuk, warna dan kekentalan lendir/dahak yang dikeluarkan saat batuk karena perbedaan sifat tersebut merupakan ciri-ciri mikroorganisme penyebab batuk berdahak.
 B. Batuk Kering
Batuk kering/batuk tidak berdahak tidak mengeluarkan lendir/dahak namun cenderung mengakibatkan rasa gatal pada tenggorokan, hal ini terjadi karena tidak adanya sekresi pada saluran napas atau bisa juga dikarenakan iritasi tenggorokan.
 C. Batuk Disertai Flu
Jenis batuk ini terjadi apabila disertai dengan hidung tersumbat, demam, pilek dan bersin-bersin.

Penyebab Batuk Berdahak Pada Anak

Berikut ini beberapa penyabab batuk berdahak pada anak secara umum :
A. Adanya Peradangan
Peradangan merupakan penyebab umum, peradangan pada tenggorokan / inflamasi bisa menjadi penyebab batuk berdahak maupun batuk kering, hal ini dikarenakan adanya gangguan pada saluran pernapasan yang membuat tubuh merasa tidak nyaman dan secara reflek berusaha untuk mengeluarkan benda asing tersebut dengan batuk.
 B. Infeksi Saluran Pernapasan Atas
ISPA merupakan salah satu penyebab terjadinya batuk berdahak, infeksi ini bisa diakibatkan oleh bakteri atau virus seperti Mycoplasma pneumoniae, respiration syncytial virus chlamydiam pneumonia dan adenovirus. Infeksi ini juga bisa diakibatkan karena gejala lain seperti TBC, Sinusitis, dan Bronkitis. Biasanya dokter akan mengidentifikasi apakah pasien mengalami TBC terlebih dahulu, jika tidak terbukti baru mencari penyebab lain.
 C. Udara Kotor
Udara kotor bisa berupa polusi kendaraan ataupun asap rokok. Kedua benda tersebut sangat tidak bersahabat bagi saluran pernapasan anak karena bisa memicu iritasi dan peradangan. Usahakan untuk menjaga anak anda dari polusi udara yang berlebih dan hindarkan dari perokok aktif.
 D. Asam Lambung
Asam lambung atau yang dalam dunia medis disebut Gastroesophageal Reflux Disease juga salah satu penyebab bantuk berdahak pada anak. Hal ini terjadi ketika asam lambung anda tiba-tiba naik hingga mengganggu tenggorokan. Kejadian ini sering membuat anak merasa sangat tidak nyaman dan bahkan terbangun dari tidurnya saat malam hari.
 E. Banyaknya Lendir
Penyebab lain yang sering terjadi adalah banyaknya lendir yang menggangu saluran pernapasan, hal ini bisa terjadi ketika anda sedang pilek atau mengalami gangguan Sinusitis.

Cara Menyembuhkan Batuk Berdahak Pada Anak

Apabila anak anda mengalami batuk berdahak, langkah pertama yang bisa anda tempuh adalah menjauhi penyebab seperti lingkungan yang berpolusi, asap rokok, asap kendaraan dan debu. Gunakan masker agar batuk anak anda tidak semakin parah. Langkah tersebut merupakan langkah preventif pertama yang perlu anda lakukan pertama kali.
Langkah selanjutnya adalah menggunakan air putih untuk mengurangi dahak pada tenggorokan, usahakan air hangat agar mudah dicerna oleh anak. Kalau anak ternyata muntah berilah jeda untuk memberikan minum, biarkan si anak mengeluarkan dahak beserta muntahan air tadi. Kalau ingin menyembuhkan batuk berdahak pada anak menggunakan cara alami, anda bisa juga menggunakan bawang merah yang telah dibelah kemudian digosokkan pada leher anak dengan pelan-pelan.
Jika Hal tersebut belum cukup membantu, anda harus memeriksakan anak anda ke dokter, hal ini dilakukan agar dokter memeriksa apakah batuk tersebut terjadi karena virus atau yang lainnya. Dokter akan memberikan antibiotik bila ada infeksi yang terdeteksi. Jangan langsung memberikan antibiotik secara langsung karena pemberian antibiotik yang tidak perlu justru mengakibatkan efek samping yang tidak diinginkan. Semoga informasi mengenai batuk berdahak pada anak ini membantu anda mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menolong anak anda.

Tanda-Tanda Orang Terkena Penyakit Liver

Mengenali tanda-tanda penyakit liver merupakan salah satu cara mengurangi resiko yang lebih besar terhadap penyakit hati dalam tubuh seseorang. Seperti yang kita ketahui, hati merupakan organ dalam tubuh yang terletak dibawah tulang rusuk pada bagian kanan perut kita. Fungsi hati adalah untuk membantu mencerna makanan dan membersihkan racun dalam tubuh kita, sehingga ketika hati mengalami permasalahan berarti sistem pencernaan dan pembasmian racun berbahaya dalam tubuh menjadi tidak maksimal.

tanda-tanda penyakit liver 

 

 

 

 

 

Apa Penyebab Penyakit Liver

Penyakit Liver dapat disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya karena faktor keturunan (genetik) maupun disebabkan oleh faktor lain seperti adanya virus yang merusak hati, obesitas atau karena penggunaan alkohol yang berlebihan. Berikut ini saya kategorikan beberapa penyebab penyakit liver bagi seseorang agar anda bisa mengenal lebih jauh tentang penyakit ini.
A. Penyakit Liver Karena Virus
Virus dapat menyerang hati dan menginfeksi hati, kejadian ini menimbulkan peradangan pada hati sehingga fungsi hati seperti membantu mencerna makanan dan membersihkan racun tidak bekerja secara maksimal. Virus hari dapat dikategorikan menjadi hepatitis A, B dan C. Virus hepatitis A biasanya menimbulkan tejadinya hepatitis akut yang tidak bisa anda kenali hingga 2-6 minggu, ini yang membuatnya lebih berbahaya dibandingkan virus hepatitis B dan C yang cenderung terjadi pada penyakit hepatitis kronis atau menahun. Virus Hepatitis ini biasanya menyebar melalui darah, air mani, dan makanan yang terkontaminasi. Karena anda bisa tertular karena kontak langsung dengan penderita hepatitis, hindari kontak tersebut terlebih dahulu agar virus tidak menyebar kedalam tubuh anda.
B. Kelainan Sistem Kekebalan Tubuh
Anda juga bisa terkena penyakit liver karena adanya kelainan pada sistem kekebalan tubuh anda. Penyakit yang menyerang sistem kekebalan pada bagian tertentu dalam tubuh atau autoimun dapat mengakibatkan penyakit liver. Contohnya :
  • Hepatitis autoimun
  • Primary biliary cirrhosis
  • Primary sclerosing cholangitis
C. Faktor Keturunan / Genetika
Karena sifat penyakit hati yang bisa menular dalam aliran darah, penyakit liver bisa terjadi karena faktor keturunan / genika. Gen abnormal yang diperoleh dari salah satu orang tua atau garis keturunan yang memiliki penyakit hati beresiko menularkannya dan menyebabkan kerusakan pada hati. Contoh penyakit hati yang disebabkan faktor keturunan adalah :
  • Hemochromatosis
  • Hyperoxaluria dan oxalosis
  • Penyakit Wilson
D. Penyakit Liver Karena Kanker
Kanker juga bisa mengakibatkan kerusakan pada hati, hal ini karena ganasnya kanker tersebut membuat fungsi hati akan berkurang sangat cepat dan tidak bisa melakukan tugasnya sebagaimana mestinya. Contoh penyakit liver karena kanker :
  • Kanker hati
  • Kanker saluran empedu
  • Hati adenoma
E. Fakor lain
Faktor lain yaitu kerusakan pada hati yang tidak disebabkan karena virus dan faktor genetika, namun lebih karena pola hidup yang tidak sehat, diantaranya:
  • Penyalahgunaan alkohol kronis
  • Gumpalan lemak yang memenuhi hati 

Tanda-Tanda Penyakit Liver

Setelah kita mengetahui apa saja yang mengakibatkan penyakit liver, kini saatnya mengetahui tanda-tanda / gejala penyakit liver. Gejala ini bisa berbeda-beda namun secara umum tanda-tanda penyakit liver ini bisa membantu anda mengurangi resiko yang jauh lebih besar dan berbahaya.
  • Kulit dan mata yang muncul kekuningan ( jaundice)
  • Nyeri perut dan pembengkakan
  • Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
  • Kulit gatal
  • Warna urin gelap
  • Warna tinja pucat, atau disertai dengan darah
  • Kelelahan kronis
  • Mual atau muntah
  • Kehilangan nafsu makan
  • Kecenderungan untuk mudah memar
Gejala diatas bisa dilihat secara langsung namun kadang hanya berbentuk perubahan tubuh yang cenderung melemah dan daya tahan tubuh berkurang sangat drastis seperti pada gejala penyakit jantung. Demikian hal-hal mengenai penyakit liver dan tanda-tanda penyakit liver yang perlu anda ketahui, semoga sehat selalu dan jaga kebugaran tubuh anda.

PENYAKIT THALASEMIA

Penyakit Thalasemia memang tidak banyak dikenal oleh masyarakat. Penyakit ini memang tidak sepopuler penyakit lain seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes namun penderita thalasemia sendiri cukup besar di Indonesia. Jika anda atau salah satu keluarga anda sedang mengalami penyakit ini, sebaiknya anda memperkaya diri dengan pengetahuan seputar thalasemia untuk mengurangi resiko yang lebih besar. Pengetahuan mengenai penyakit thalasemia akan membantu anda untuk melakukan melakukan deteksi gejala dini agar anda bisa terhindar dari bahaya yang cukup serius. Bahaya yang cukup serius ini disebabkan karena Thalasemia merupakan penyakit yang bisa diturunkan atau diwariskan kepada garis keturunan anda.
penyakit thalasemia

Pengertian Thalasemia

Thalasemia adalah suatu penyakit genetik yang terjadi karena adanya kerusakan pada susunan DNA yang mengakibatkan terganggunya proses pembentukan sel darah merah / Hemoglobin (Hb). Faktor genetik ini bisa diturunkan dari kedua orang tua atau salah satu dari mereka yang memiliki gangguan darah resesif autosomal yang mempengaruhi DNA penderita. Kerusakan DNA dikarenakan adanya ketidakseimbangan salah satu dari empat unsur asam amino pada unsur Hemoglobin. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus tentu saja akan menimbulkan hal yang buruk bagi penderita penyakit thalasemia karena fungsi hemoglobin ini adalah mengikat oksigen dalam darah, jika hemoglobin sedikit maka pasokan oksigen keseluruh tubuh akan terganggu.
Kalau anda masih ingat pelajaran SMP atau SMA mengenai plasma dan sel darah, anda mungkin masih ingat bahwa darah terdiri dari beberapa sel darah seperti sel darah putih (leokosit), sel darah merah (eritrosit) dan keping darah (trombosit). Nah pada sel darah merah tersebut Hemoglobin berperan untuk mengikat oksigen yang kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh. Hemoglobin terdiri dari kandungan 4 rantai asam amino / globin, yaitu 2 globin alpha dan 2 globin beta. Gangguan pada salah satu tipe globin tersebut bisa mengakibatkan penyakit thalasemia. Bila penyebabnya adalah globin alpha maka disebut thalasemia alpha, begitu juga sebaliknya jika penyebabnya adalah globin beta maka disebut thalasemia beta. Bila anda bertanya manakah yang sering terjadi di Indonesia, jawabannya adalah thalasemia beta.

Penyebab Thalasemia

Sebagian besar kasus Thalasemia disebabkan oleh faktor genetik dari orang pembawa gen (carrier) Thalasemia. Bila kedua orang tua memiliki riwayat penyakit thalasemia yang sama maka anak akan memiliki resiko gangguan klinis yang cukup berat dan jika hanya salah satu dari kedua orang tua yang mempunyai sifat carrier maka gangguan klinis yang lebih ringan. Penyakit Thalasemia juga dibedakan menjadi 3 jenis berdasarkan tingkat implikasinya, berikut ini penjelasannya:

A. Thalasemia Mayor
Thalasemia mayor disebabkan oleh faktor genetika yang berasal dari kedua orang tua. Pada thalasemia mayor kedua orang tua merupakan pembawa sifat / carrier. Thalasemia mayor masih bisa dibedakan menjadi dua, yaitu thalasemia alpha mayor dan thalasemia beta mayor. Thalasemia alpha mayor deisebabkan oleh gangguan genetik pada asam amino / protein globin alpha begitu juga sebaliknya thalasemia beta mayor disebabkan gangguan protein beta pada tubuh. Jenis thalasemia ini biasanya menimbulkan dampak yang lebih serius dibandingkan jenis minor

B. Thalasemia Minor
Orang sering menganggap thalasemia minor sebagai penyakit anemia biasa. Hal ini dikarenakan dampak yang ditimbulkan tidak seberat thalasemia mayor dan mirip sekali dengan gejala anemia. Biasanya thalasemia minor terjadi pada orang yang menjadi carrier/pembawa sifat.

C. Thalasemia Intermedia
Jenis ini merupakan level pertengahan antara thalasemia mayor dan minor. Thalasemia intermedia memang mengakibatkan dampak anemia yang cukup berat dibandingkan dengan thalasemia minor namun pada penderita di level Intermedia ketergantungan transfusi darah tidak begitu besar dibandingkan dengan thalasemia mayor.
Thalasemia juga membuat sel darah menjadi pendek umurnya, kalau normalnya sel darah merah dapat bertahan hingga 120 hari atau 3 bulan, pada penderita Thalasemia umur sel darah merah bisa kurang dari 120 hari. Umur sel darat merah (eritrosit) yang pendek ini dapat membuat tubuh kekurangan sel darah merah. Hal inilah yang yang menyebabkan penderita thalasemia mengalami anemia. Penyakit anemia memang sering dikaitkan dengan thalasemia, bahkan dokter akan memeriksa apakah tanda-tanda anemia ini merupakan dapak dari thalasemia. Bila ada indikasi penyebabnya adalah thalasemia maka dokter dengan segera akan melakukan analisa genetika kepada keluarganya. Analisa genetika terhadap keluarga yang berada dalam satu garis keturunan sangat penting untuk melakukan diagnosa sehingga apabila mengalami gejala tersebut tentu saja dokter akan sangat terbantu jika pihak keluarga bisa bekerja sama untuk dalam melakukan analisa genetika.

Pencegahan Thalasemia

Untuk mencegah jenis thalasemia mayor, diharapkan pembawa sifat thalasemia / carrier dapat menikah dengan orang yang mempunyai darah normal. Pencegahan ini dimaksudkan agar anak keturunan dari pasangan tersebut tidak menderita thalasemia mayor. Pencegahan ini tidak menutup kemungkinan anak keturunannya nanti mengalami thalasemia minor namun jenis ini tidak menimbulkan implikasi yang lebih parah dibandingkan jenis mayor. Pengertian antara kedua pasangan untuk melakukan tes darah sebelum menikah sangat penting untuk masa depan keturunannya. Komitmen untuk menjaga kesehatan kedua pasangan dan keturunannya akan mengurangi resiko penyakit thalasemia.

Jumat, 20 Maret 2015

Gejala Penyakit Tipes Pada Orang Dewasa

Pada sore hari ini saya ingin membahas mengenai gejala penyakit tipes pada orang dewasa. Meskipun penyakit tipes banyak terjadi pada anak-anak, ternyata penyakit tipes juga bisa membahayakan orang dewasa sehingga tergolong sebagai penyakit untuk semua kalangan umur. Penyakit tipes sebenarnya jarang terjadi pada daerah industri, namun kita harus mewaspadai penyakit ini karena sering banget terjadi di Indonesia. Bahaya tipes juga diakibatkan dengan kurangnya pengertian mengenai gejala atau tanda-tanda munculnya penyakit tipes, bahkan saya sering mendengar gejala tipes ini sering sama dengan gejala demam berdarah sehingga dokter perlu meneliti dan mengawasi sampai beberapa hari untuk memastikan penyakit tersebut merupakan penyakit tipes atau demam berdarah.
penyebab penyakit tipes

Penyebab Penyakit Tipes

Penyakit tipes atau yang dalam dunia medis lebih dikenal dengan Tifoid Fever merupakan penyakit akut yang berhubungan dengan demam. Tergolong penyakit akut karena tanda-tandanya bisa terjadi hingga 1-3 minggu dan yang lebih memungsingkan lagi gejalanya hampir mirip dengan penyakit demam berdarah. Penyebab penyakit tipes adalah adanya bakteri Salmonella Typhi yang masuk ke dalam tubuh bersama makanan dan air yang telah terkontaminasi atau karena adanya kontak dekat dengan seseorang yang terinfeksi penyakit ini. Bakteri Salmonella Typhi yang masuk kedalam tubuh akan berkembang biak dan mulai mengkontaminasi saluran pencernaan hingga akhirnya ke pembuluh darah yang mengakibatkan penderita penyakit tipes mengalami gejala-gejala klinis. Gejala tersebut bisa diobati dengan menggunakan antibiotik yang membantu tubuh untuk memerangi bakteri jahat sehingga orang yang terkena penyakit tipes menjadi lebih baik, namun adakalanya penderita mengalami komplikasi yang menyebabkan meninggal dunia karena penyakit ini.

Gejala Penyakit Tipes Pada Orang Dewasa

Gejala penyakit tipes pada orang dewasa terkadang sama persis dengan gejala tipes pada anak-anak, namun gejala tipes orang dewasa biasanya baru diketahui dalam waktu 1 -3 minggu setelah terpapar penyakit. Hal ini berbeda dengan yang terjadi pada anak-anak yang lebih sering terjadi dengan tiba-tiba atau langsung merasakan gejalanya di awal. Saya akan memberikan gejala penyakit tipes secara umum saja, hal ini karena setiap orang kadang mengalami hal yang berbeda. Gejala penyakit tipes secara umum ini bisa anda gunakan sebagai langkah antisipasi hal yang lebih buruk, sehingga ketika salah satu atau beberapa gejala ini terjadi pada anda, segeralah periksa ke dokter. Berikut ini gejala penyakit tipes pada orang dewasa secara umum:

a. Pada Minggu Pertama
Gejala yang terjadi pada minggu awal atau minggu pertama terpapar penyakit tipes adalah :
  • Sakit Demam yang meningkat, biasanya mencapai suhu 39 – 40 derajat Celcius
  • Sakit kepala yang berat
  • Badan terasa sangat lemah
  • Nafsu makan berkurang
  • Diare
  • Nyeri perut yang meronta-ronta
  • Bercak-bercak merah di tubuh

b. Pada Minggu Kedua
Kalau anda merasa bahwa gejala pada minggu pertama hanyalah penyakit biasa, maka pada minggu kedua gejala yang terjadi pada minggu pertama menjadi lebih parah, seperti :
  • Demam semakin tinggi
  • Sembelit pada perut
  • Penurunan berat badan yang ekstrim
  • Perut membuncit

c. Pada Minggu Ketiga
Gejala pada minggu ketiga biasanya sudah terjadi gejala komplikasi yang mengakibatkan anda mulai mengigau dan mata seperti bergerak sendiri ketika mata terjaga.

d. Pada Minggu Keempat
Pada minggu keempat, gejala komplikasi yang buruk mulai membaik bahkan anda kembali mempunyai suhu tubuh yang normal, ini seperti yang terjadi pada penyakit demam berdarah yaitu adanya anti klimaks namun gejala demam bisa muncul lagi seperti pada minggu ketiga jika tidak segera diobati.
Karena Gejala tipes pada orang dewasa ini seperti gejala penyakit lain pada umumnya, lebih baik anda segera memeriksakan diri jika mengalami salah satu gejala diatas, bahkan gejala yang terjadi pada minggu pertama. Hal ini dikarenakan bakteri Salmonella Typhi bisa berkembangbiak secara cepat bila tidak dicegah dengan baik. Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan mengenai tanda-tanda penyakit Typhoid Fever, kunjungi juga halaman yang membahas tanda-tanda penyakit lupus atau penyakit liver untuk menambah wawasan anda terhadap beberapa penyakit yang menurut saya cukup berbahaya.

Waspadai 6 Gejala Penyakit Jantung Pada Wanita


Pengertian Penyakit Jantung
Sakit jantung atau dalam dunia medis dikenal dengan nama Cardiovaskular Disease (CVDs) merupakan kondisi dimana ada permasalahan di jantung anda. Kondisi dimana pembuluh darah anda tersumbat sehingga darah yang dipompa oleh jantung tidak bisa mengaliri seluruh tubuh. Ketika darah tidak berhasil disalurkan otomatis oksigen yang dibawa tidak bisa didistribusikan ke otot-otot tubuh, otak dan bagian penting lainnya.
gejala penyakit jantung pada wanita

Gejala Penyakit Jantung

Seperti penyakit pada umumnya, dunia medis telah mempelajari gejala-gejala yang menimbulkan penyakit jantung. Gejala-gejala ini yang digunakan untuk melakukan tindakan yang tepat untuk menangani permasalahan pada jantung ini. Gejala penyakit jantung pada pria lebih mudah diindetifikasi karena sebenarnya penyakit ini lebih sering terjadi pada pria sehingga para ahli medis telah melakukan identifikasi penyakit ini dengan penelitian yang cukup lama. Meskipun penyakit jantung lebih banyak terjadi pada pria namun wanitapun juga mempunyai resiko yang cukup besar, bahkan para wanita harus lebih berhati-hati karena sangat sulit mendeteksi gejala penyakit jantung pada wanita. Gejala yang terjadi pada wanita cukup berbeda dengan gejala yang terjadi pada pria, gejala pada wanita lebih ke gejala umum penyakit lain.

Gejala Penyakit Jantung Pada Wanita

Karena gejala sakit jantung pada wanita cukup berbeda dengan pria, saya akan membahasnya disini agar para wanita bisa mengurangi resiko yang ditimbulkan oleh penyakit jantung. Ada sekitar 6 gejala yang perlu anda waspadai, diantaranya :

1. Nyeri Pada Dada
Meskipun nyeri pada dada merupakan gejala umum penyakit jantung, wanita sering mengalami keadaan yang berbeda dibandingkan dengan pria. Pada umumnya nyeri itu terjadi pada dada bagian kiri, namun sebagian dari wanita bisa mengalami nyedi dada pada bagian kanan sehingga sering dianggap hanya nyeri karena kecapekan dan bukan karena sakit jantung. Nyeri yang terjadi pada dada wanita ini sebenarnya lebih menyakitkan daripada laki-laki, ketidaknyamanan tersebut dikarenakan adanya tekanan yang cukup keras pada bagian dada.

2. Nyeri Pada Bagian Tubuh Lain
Kalau dalam keadaan umum sakit jantung ditandai dengan adanya nyeri dada, wanita akan mengalami rasa nyeri pada bagian lain, yaitu pada : lengan, leher, rahang dan punggung. Nyeri pada bagian tersebut tidak terjadi pada pria, sehingga banyak wanita yang tidak menyadari bahaya dibalik nyeri tersebut. Nyeri ini merupakan kondisi yang tak lazim jadi misalnya anda tiba-tiba mengalami nyeri pada lengan, leher, rahang dan punggung tanpa sebab yang pasti atau kadang terbangun secara tiba-tiba karena nyeri tersebut, anda perlu mewaspadai hal tersebut sebagai salah satu gejala penyakit jantung. Segera konsultasikan kepada dokter anda untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.

3. Sakit Perut
Siapa yang mengira bahwa sakit perut merupakan salah satu gejala sakit jantung. Sakit perut identik dengan tanda-tanda sakit maag atau sakit lambung, sehingga banyak yang mengabaikan hal ini sebagai salah satu sinyal yang harus anda waspadai. Bila anda merasakan sakit perut yan luar biasa, disertai dengan mual anda perlu segera ke dokter dan memeriksakan diri anda. Sakit perut pada penyakit jantung biasanya menimbulkan rasa sakit seperti ada beban berat yang menimpa perut anda.

4. Sesak Nafas
Pernahkan anda merasa ngos-ngosan meskipun anda tidak melakukan kegiatan apa-apa? jika iya, anda perlu memeriksakan jantung anda. Sesak nafas merupakan salah satu pertanda anda mengidap penyakit jantung, apalagi ditandai dengan gejala pendukung lainnya. Sesak nafas ini bisa dikarenakan tidak megalirnya oksigen dalam darah ke paru-paru karena adanya penyumbatan di saluran darah sehingga anda menjadi kesulitan bernafas.

5. Berkeringat Dingin
Keringat dingin berbeda dengan keringat pada umumnya, misalnya keringat yang dihasilkan karena baru saja melakukan olahraga. Keringan dingin lebih seperti keringat yang dihasilkan karena gugup ataupun stress. Jadi apabila tangan anda tiba-tiba mengeluarkan keringan meskipun anda sedang tidak olahraga atau sedang berpanas-panasan, anda perlu mewaspadai hal tersebut.

6. Kelelahan yang berlebih
Tanpa sebab yang jelas, anda bisa mengalami kelelahan yang berlebih sehingga tidak bisa melakukan aktifitas yang ringan sekalipun. Kejadian ini terjadi hampir 70% dari wanita yang memiliki menderita penyakit jantung. Pada umumnya orang yang sakit jantung mengalami kecapekan di dada terlebih dahulu baru setelahnya badan menjadi lemas tak bertenaga, bahkan ketika ingin mengambil minum di dapur pun rasanya berat sekali.
Enam gejala penyakit jantung pada wanita tersebut tidak semuanya bisa dirasakan oleh para wanita, ada beberapa orang yang mengalami gejala 1 dan 6 saja atau 2, 3 dan 5. Langkah yang tepat sebagai antisipasi hal yang lebih buruk lebih baik anda memeriksakan jantung anda ketika salah satu gejala tersebut terjadi pada diri anda. Mengetahui lebih dini lebih baik daripada sakit jantung anda menjadi lebih parah. Semoga bermanfaat dan selalu jaga kondisi badan agar sehat selalu.

Penyebab Kencing Manis yang Tidak Disadari

Barangkali anda tidak menyadari beberapa kebiasaan ini merupakan penyebab kencing manis. Kadang kita memang tak sadar bahwa pola hidup sehat sering diabaikan. Perkembangan zaman membuat manusia lebih suka dengan hal yang praktis dan instan. Kesibukan juga merupakan salah satu faktor utama bag warga perkotaan yang tidak dapat menjaga kebugaran tubuh yang mengakibatkan kegemukan. Kegemukan / obesitas dapat diperoleh karena keturunan dari lahir maupun pola hidup yang kurang baik. Perlu anda ketahui bahwa obesitas merupakan salah satu penyebab penyakit kencing manis pada beberapa tipe kasus, terutama untuk kencing manis tipe 2.
 penyebab kencing manis

Penyebab Penyakit Kencing Manis

Penyakit kencing manis atau yang dikenal dengan Diabetes Melitus merupakan akibat dari gangguan metabolisme tubuh dimana pankreas tidak dapat memproduksi insulin dengan baik. Diabetes Melitus juga bisa terjadi karena garis keturunan, bahkan para ahli kesehatan mengatakan bahwa keturunan dari penderita diabetes memiliki resiko yang cukup besar untuk mewarisinya. Oleh karena itu bagi yang memiliki keluarga dengan riwayat penyakit diabetes perlu menjaga pola hidup yang sehat.
Pada artikel sebelumnya saya telah membahas mengenai pengertian diabetes melitus / penyakit kencing manis. Silahkan membaca artikel tersebut bagi yang belum mengetahui kenapa penyakit ini bisa terjadi pada manusia. Ada bahasan yang cukup lengkap untuk lebih mengenal mengenai diabetes melitus. Saya hanya mau mereview saja pokok bahasan pada artikel tersebut. Diabetes melitus adalah ketidakmampuan tubuh untuk mengkonversi Glukosa dari makanan karena kurangnya insulin. Glukosa diperoleh dari karbohidrat dan gula yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi manusia. Glukosa ini sebenarnya sangat bermanfaat bagi tubuh terutama untuk tenaga / energi. Insulin sendiri merupakan hormon yang dihasilkan oleh tubuh di Pankreas. Insulin berguna membakar glukosa menjadi energi, tapi pada penderita diabetes melitus jumlah insulin tidak mencukupi bahkan pada diabetes tipe 1 sulit sekali memperoduksi insulin.
Pada artikel sebelumnya saya juga membedakan penyakit kencing manis menjadi 3, yaitu tipe 1, tipe 2 dan gestational. Ketiga tipe tersebut memilik penyebab yang berbeda. Kencing manis tipe 1 biasanya terjadi pada anak-anak, dimana zat antibodi menggerogoti sendiri tubuhnya. Hal semacam ini dalam dunia media disebut autoimmune, yang pada kasus sebenarnyaa pankreas tidak dapat memproduksi insulin sebagai mestinya karena diserang zat antibodi.
Penyebab kencing manis tipe 2 biasanya karena faktor pola hidup yang kurang baik. Pada tipe 2 ini, pankreas masih bisa memproduksi insulin dalam jumlah yang kecil dan itu tidak cukup untuk memecah glukosa menjadi energi. Diabetes tipe 2 ini merupakan tipe yang paling umum terjadi di masyarakat. Orang dewasa lebih sering mengalami tipe 2 ini tapi anak-anak juga bisa menderita penyakit ini jika dia obesitas.
Tipe terakhir adalah gestational, dimana tipe penyakit kencing manis ini hanya terjadi pada kaum wanita. Kehamilan merupakan faktor utama dari diabetes gestational. Pada saat hamil plasenta memproduksi hormon yang menyebabkan resistensi indulin.
Dari ketiga tipe penyakit kencing manis tersebut, tentu saja memiliki gejala yang biasanya terjadi, anda dapat membaca lebih lanjut mengenai hal tersebut di artikel tentang gejala kencing manis. Anda bisa menggunakan gejala tersebut untuk mengetahui langkah penanganan awal agar penyakit ini tidak semakin parah.
Selanjutnya saya ingin menyampaikan kebiasaan buruk yang kita tidak sadari bahwa kebiasaan tersebut merupakan penyebab kencing manis. Meskipun sepele namun jika tidak segera diubah kebiasaan ini dapat memperburuk keadaan. adapun kebiasaan yang mengakibatkan kencing manis adalah:

A. Suka Minum Teh Manis
Meskipun teh banyak manfaatnya anda perlu berhati-hati jika menjadi penggemar berat teh manis, apalagi jika memiliki keluarga dengan riwayat penyakit kencing manis. Disadari atau tidak, teh manis mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Dari segelas teh manis yang anda minum mengandung sekitar 300an kalori, jika minum beberapa gelas sehari anda bisa menghitung sendiri berapa kalori yang anda dapatkan dari minum teh manis. Padahal jumlah kalori yang sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh hanya sekitar 1200 hingga 1500 kalori tergantung berat badan dan aktivitas yang dilakukan. Saran saya mulailah membiasakan diri minum teh tanpa gula, anda juga bisa menggantinya dengan minum air putih saja.

B. Istirahat yang kurang
Saya juga pernah membahas masalah tidur dengan obesitas pada artikel Cara Hidup Sehat. pada artikel tersebut saya membahas bagaimana korelasi antara kurang tidur dengan nafsu makan. Penelitian yag dilakukan di Universitas Chicago menyebutkan bahwa kurang tidur membuat nafsu makan meningkat dan mudah lapar. Kurang tidur juga menurunkan kemampuan tubuh untuk mengkonversi glukosa menjadi energi, hal ini tentu saja membuat kadar gula darah yang tinggi dan merupakan penyebab kencing manis.

C. Kurang Olahraga
Kurangnya olahraga rutin juga merupakan faktor utama obesitas. Orang yang memiliki aktivitas yang cukup banyak dan disertai dengan olahraga yang cukup dapat mengurangi resiko penyakit kencing manis, hal ini seperti yang dinyatakan oleh badan WHO. WHO menyatakan bahwa kegiatan seperti berjalan, bersepeda dan aktivitas produkktif lainnya membuat badan lebih sehat dan metabolisme tubuh menjadi lebih baik.

D. Pil Kontrasepsi
Pil kontrasepsi juga bisa menyebabkan penyakit kencing manis. Kandungan hormon estrogen dan progestin pada pil kontrasepsi membuat pankreas kesulitan untuk memproduksi insulin yang cukup. Hormon ini cukup menggangu kinerja pankreas, sehingga penggunaan pil dengan jangka waktu yang lama dapat mengakibatkan pankreas tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Jika anda memiliki keluarga dengan riwayat penyakit diabetes anda perlu mengkonsultasikan hal ini kepada dokter.

E. Minuman Bersoda
Meskipun tampak menyegarkan, minuman bersoda tidak bersahabat dengan penderita penyakit kencing manis. Soda merupakan minuman yang menyebabkan kegemukan, jadi saya sarankan jangan terlalu banyak minum minuman bersoda. Anda bisa menggantina dengan minum air putih atau jus buah yang kaya akan manfaat.

Cara Mencegah Kencing Manis

Kata pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati. Hal ini rupanya juga berlaku untuk penyakit kencing manis. Setelah anda tahu penyebab kencing manis, anda pasti akan melakukan pencegahan agar tidak terserang penyakit ini. Mengobati penyakit kencing manis bisa membutuhkan biaya yang cukup banyak namun dengan langkah preventif anda bisa mengurangi reskio tersebut. Pola hidup sehat memang perlu dicanangkan dari mulai hari ini, ketika anda membaca artikel ini. Anda perlu menjauhi kebiasaan buruk yang telah saya sampaikan diatas, meskipun hanya beberapa namun anda bisa mengembangkannya sendiri. Ingat selalu bahwa obesitas juga penyebab diabetes, jadi yang menyebabkan obesitas lebih baik dihindari. Asupan makanan bergizi juga perlu diperhatikan, jangan hanya mengandung karbohidrat dan karbodidrat saja. Jika anda adalah orang sibuk, usahakan untuk tetap beristirahat yang cukup, stress juga dapat mengakibatkan diabetes.
Mungkin saya cukupkan sampai disini untuk hari ini, semoga anda bisa merubah pola hidup anda menjadi hidup yang sehat dan berkualitas setelah membaca mengenai penyebab kencing manis ini.

Demam Berdarah Pada Anak

Sebelum memulai lebih jauh mengenai penyakit demam berdarah, mari kita bahas terlebih dahulu pengertian demam berdarah. Penyakit demam berdarah adalah penyakit yang diakibatkan oleh virus. Virus demam berdarah ini berasal dari nyamuk yang banyak terdapat di wilayah tropis, sehingga banyak para ahli kesehatan mengkategorikan penyakit ini menjadi penyakit tropis. Nah berhubung Indonesia juga termasuk wilayah tropis maka penyakit ini perlu diwaspadai oleh kita.
Nyamuk Aedes Aegypti yang merupakan jenis nyamuk dalam genus Aedes adalah carier virus demam berdarah dengue. Nyamuk ini berkembangbiak dengan baik diwilayah tropis, termasuk Indonesia. Virus demam berdarah disebarkan ke manusia ketika nyamuk Aedes menggigit manusia, penyakit ini tidak bisa menular langsung dari orang ke orang. Virus dari gigitan nyamuk tersebutlah yang akhirnya masuk melalui peredaran darah dan menggangu kestabilan trombosit. Pada anak-anak gejala awal kadang sulit diketahui, bahkan ada yang tidak memiliki gejala sama sekali. Hal inilah mengapa banyak orang tua yang tidak menyadari bahwa anaknya terkena DBD. Secara umum gejala demam berdarah pada anak akan muncul 4 hari hingga 2 minggu setelah digigit nyamuk yang terinfeksi demam berdarah. Ada fase dimana anak akan mengalami gejala yang membuatnya hingga terbangun dari tidurnya pada saat malam hari karena sakit kepala atau panas yang berlebihan. Kekebalan tubuh sangat berperan pada saat-saat tersebut. Bagi anak yang memiliki tingkat kekebalan tinggi akan bisa menghadapi kejadian ini, sayanganya sebaliknya bagi anak yang memiliki kekebalan rendah akan terasa sakit dan selalu menangis bahkan terbangun dari tidurnya ketika malam hari.

Gejala Demam Berdarah Pada Anak dan Balita

gejala demam berdarah pada anak
Secara umum gejala demam berdarah pada anak tidak jauh berbeda dengan gejala umum yang sering terjadi. Sayangnya kekebalan tubuh pada anak usia 2 tahun atau balita sering tidak sebaik kekebalan tubuh orang dewasa. Mereka sangat rentan terhadap virus demam berdarah ini. Berikut ini beberapa gejala demam berdarah pada anak yang sering terjadi pada balita dan anak-anak:
  • Demam mendadak, demamnya tinggi
  • Sakit kepala yang luar biasa
  • Sakit pada mata bagian belakang
  • Nyeri badan
  • Muntah-muntah / gumoh
  • Bintik-bintik merah
  • Pendarahan ringan
Dari gejala-gejala diatas bisa kita ambil sedikit kesimpulan bahwa gejala tersebut sangat mirip dengan gejala penyakit lain yang disebabkan oleh virus, sebut saja flu atau tipes. Hal inilah yang menuntut anda untuk memberikan perhatian lebih terhadap kondisi anak anda apabila mengalami gejala gejala seperti diatas. Demam berdarah pada anak bisa dilewati dengan mudah jika anda cepat mengetahui apa yang terjadi sesungguhnya. Apabila gejala diatas dianggap sepele akan mengakibatkan hal yang tidak diinginkan seperti pendarahan pada hidung, kerusakan pembuluh darah, pembesaran hati, kegagalan sistem peredarann darah dan getah kuning bahkan maaf, kematian bisa terjadi apabila tidak bisa melewati fase kritis demam berdarah pada anak.

Cara Menyembuhkan Demam Berdarah

Ada beberapa cara menyembuhkan demam berdarah yang bisa anda tempuh, namun pastikan anda selalu berkonsultasi kepada dokter untuk memperoleh kepastian mengenai apakah anak anda terkena demam berdarah. Seperti yang telah saya bahas diatas, susah sekali membedakan penyakit demam berdarah dengan penyakit lain yang disebabkan oleh virus. Pertolongan pertama anda ketika anak anda mengalami gejala-gejala diatas adalah menghubungi dokter / membawanya kerumah sakit. Anda juga harus memastikan bahwa anak anda tidak mengalami dehidrasi, sediakan air putih atau cairan elektrolit untuk membantunya melawan dehidrasi tingkat tinggi. Anak usia 1 tahun setidaknya harus minum satu liter setiap hari dan bagi anak-anak yang memiliki berat tubuh diatas 40 KG diusahakan minum setidaknya 2 liter sehari. Hal ini diperlukan karena demam menyebabkan tubuh kehilangan cairan yang berguna untuk tubuh. Anda juga bisa membuatkan jus jambu merah untuk pengobatan alami karena sifat jambu merah / guava yang dapat meningkatkan trombosit. Pilihlah makanan yang tepat untuk penderita demam berdarah. Dampingi anak anda untuk melewati 3 fase dalam demam berdarah.

Fase Demam Berdarah Pada Anak dan Balita

Anda perlu mendampingi buah hati anda pada saat-saat kejadian semacam ini karena DBD memiliki fase-fase yang harus dilewati. Saya membahas lebih lengkap mengenai fase-fase tersebut pada artikel Fase Demam Berdarah. Sebagai gambaran saja saya memberikan rangkuman bahwa seorang anak akan mengalami fase pertama, yaitu kondisi dimana anak akan mengalami demam tinggi. Fase ini adalah fase awal demam berdarah pada anak. Hal ini terjadi 1- 3 hari setelah tergigit oleh nyamuk yang terinfeksi virus dengue. Pada fase ini anak akan mengalami sakit kepala yang luar biasa, hingga ngilu diseluruh badan, serta kadang ada bintik merah-merah pada tubuhnya. Jika anak anda mengalami panas dan sakit kepala yang luar biasa, sebaiknya anda segera membawanya ke dokter untuk pemeriksaan. Hal ini karena pada saat itu dokter perlu mendiagnosa dan mempelajari apakah anak anda terkena penyakit demam berdarah atau penyakit lain seperti tipes.
Fase kedua adalah fase dimana merupakan fase terberat yang harus dihadapi oleh anak. Pada fase ini justru banyak orang menganggap merupakan titik kesebuhan karena demam yang tinggi mulai berangsur-angsur hilang. Sayangnya yang terjadi justru pada fase ini adalah fase terberat karena kadar trombosit pada anak menurun drastis dan apabila anak tidak bisa melewati fase ini akan mengalami Dengue Shock Syndrome / DSS. Dengue Shock Syndrome adalah kondisi dimana tubuh dalam kondisi yang sangat lemah yang ditandai dengan wajah yang mulai pucat, pendarahan di hidung hingga kesadaran yang menurun. Pada fase inilah banyak yang tidak bisa diselamatkan karena berbagai macam hal, salah satunya keterlambatan pertolongan pertama pada demam berdarah. Fase kedua / fase kritis ini biasanya terjadi pada hari 4 sampai 5, jadi perlu diperhatikan jika anak anda terdiagnosa demam berdarah, anda harus selalu mendampingi anak anda untuk memberikan support agar anak anda terpacu untuk sembuh. Mungkin anda juga bisa memberikan asupan gizi terbaik yang bisa memulihkan kadar trombosit. Konsultasikan dengan dokter anda mengenai makanan untuk penderita demam berdarah.
Apabila anak anda bisa melewati fase kritis / fase kedua, bersyukurlah pada Tuhan Yang Maha Esa karena limpahan yang begitu luar biasa agar anda bisa tetap bersama dengan buah hati anda. Pada fase ketiga ini adalah fase penyembuhan. Selalu dampingi anak anda hingga benar-benar sembuh dan melewati fase ketiga ini. Biasanya fase ketiga itu terjadi pada hari keenam sampai hari ketujuh. Pada fase ini anak akan mulai memiliki nafsu makan lagi, keadaanya pun mulai membaik, hal ini juga ditandai dengan lancarnya kencing dan peredaran darah anak anda.

Pencegahan Penyakit Demam Berdarah

Kata pepatah lebih baik mencegah dari pada mengobati, mungkin inilah yang tepat untuk menghadapi demam berdarah. Berhubung tingkat kematian yang diakibatkan demam berdarah cukup tinggi, usahakan untuk melakukan pencegahan dan pembelajaran pada anak anda agar tetap menjaga kebersihan lingkungan agar tidak terjadi wabah DBD yang sangat berbahaya. Penjelasan diatas mendasari topic pencegahan penyakit demam berdarah ini. Ada beberapa langkah yang bisa anda tempuh untuk mengurangi resiko terjadinya demam berdarah, diantaranya:
1. Didiklah Anak dan Keluarga untuk Selalu Menjaga Kebersihan
Nyamuk berkembangbiak dengan baik pada tempat-tempat tertentu, misalnya pada air yang menggenang. Jentik-jentik nyamuk dapat berkembangbiak dengan baik pada tempat tersebut. Ajarkan 3M kepada anak dan keluarga anda, yaitu menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas.
2. Gunakan Lotion Anti Nyamuk Pada Kulit Anak Anda
Hal ini mungkin perlu anda lakukan ketika di lingkungan anda telah terjadi Kejadian Luar Biasa / KLB DBD. Gunakan lotion ini untuk menjaga anak anda ketika mereka sedang bermain keluar. Usahakan mengurangi jam main diluar sang anak apabila perlu, berikan pengertian mengenai bahaya DBD dengan baik agar mereka juga memahaminya.
3. Hubungi Dinas Terkait Jika memerlukan Fogging / pengasapan apabila wilayah anda dirasa perlu
Demikian artikel demam berdarah yang saya harapkan memberikan manfaat bagi anda untuk menghadapi / mencegah mewabahnya virus demam berdarah. Semoga sedikit informasi dari saya membantu anda melakukan langkah untuk menangani demam berdarah pada anak.